Sah Menjadi Abdi Negara, CPNS Lapas Pemuda Madiun Dilantik Penuh Haru

 

Sidoarjo, INFO_PAS - Setelah melalui proses panjang yang penuh dedikasi, tiga Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIA Madiun resmi dilantik menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), Senin (28/4).

Acara pelantikan yang berlangsung secara khidmat ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Jawa Timur, Kadiyono, bertempat di Aula Lapas Kelas I Surabaya. Dalam prosesi tersebut, para pegawai yang dilantik mengucapkan sumpah jabatan sebagai tanda kesiapan untuk mengemban amanah baru sebagai abdi negara di lingkungan pemasyarakatan.

Dalam sambutannya, Kadiyono menegaskan pentingnya menjaga integritas, khususnya di Lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, terutama pada sektor pemasyarakatan yang sangat rentan terhadap berbagai bentuk penyimpangan. Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa pelantikan ini merupakan tonggak penting dalam perjalanan karier sebagai abdi negara. Dengan berubahnya status dari CPNS menjadi PNS, maka kosekuensi tanggung jawab pun kini sepenuhnya melekat.

Sementara itu, Kepala Lapas Pemuda Madiun, Wahyu Susetyo, turut menyampaikan apresiasi dan harapannya kepada ketiga pegawai yang dilantik. “Saya ucapkan selamat kepada para pegawai yang hari ini resmi menjadi PNS. Ini adalah buah dari kerja keras dan dedikasi kalian selama masa percobaan. Jadikan ini sebagai momentum untuk semakin meningkatkan kualitas kerja, loyalitas, dan komitmen terhadap pelayanan publik,” ungkap Wahyu.

Ia juga menekankan pentingnya profesionalisme dalam menjalankan tugas, terutama dalam membina warga binaan agar mampu kembali ke masyarakat dengan bekal yang lebih baik. “Kita bekerja bukan hanya untuk menjalankan aturan, tapi juga untuk memberikan harapan dan perubahan,” tambahnya.

Dengan resmi dilantiknya tiga CPNS menjadi PNS ini, Lapas Pemuda Madiun semakin memperkuat barisan sumber daya manusianya yang siap menjalankan tugas dengan semangat reformasi birokrasi dan pengabdian yang tulus kepada bangsa dan negara. (Humas Lapas Pemuda Madiun)